PADEPOKAN DAKWAH SUNAN KALIJAGA

November 28, 2015

( PADASUKA )

Padepokan Dakwah Sunan Kalijaga atau disingkat PADASUKA adalah ikhtiyar atau usaha pengembangan Dakwah Islamiyah yang digagas dan dimotori oleh KH. R. Syarif Rahmat RA, SQ, MA sebagai pendiri dan pembina atau penasehat padepokan.

Beliau adalah merupakan generasi penerus perjuangan WALI SONGO dalam melestarikan, mengembangkan dan menyebarkan ajaran islam yang mengikuti pelaksanaan ibadah sesuai ajaran Ahlus Sunah wal Jamaah dengan mengikuti dan menggunakan alat sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi modern saat ini.

Sebagaiman kita ketahui bersama di era modern sekarang ini banyak sekali muncul di Indonesia aliran-aliran islam yang disebarkan dan belum tentu sesuai dengan budaya alam geografis Indonesia, lain halnya dengan ajaran Islam Ahlus Sunah wal Jama'ah yang sejak awal telah diajarkan para WALI SONGO telah terbukti sangat sesuai dengan budaya alam geografis Indonesia yang ramah, santun, dan saling menghormati.

Berdirinya PADASUKA melalui proses yang cukup panjang sekali, lahir dari ide cemerlang seorang Kiai pecinta tradisi asli Bangsa sendiri, secara garis besar Padasuka didirikan untuk menjaga tanaman Para Wali penyebar Islam di Negeri ini.

Kenapa memakai penisbatan terhadap Kanjeng Sunan Kalijaga ? ini bukan berarti menafikan peran anggota Wali Songo yang lain, melainkan metode dakwah yang dilakukan Sunan Kalijaga yang dirasa pas untuk direalisasikan dalam perjuangan kelompok ini.

Disisi lain, metode Kanjeng Sunan Kalijaga yang sederhana, membumi, sering blusukan, serta memadukan berbagai ornamen kehidupan dan disiplin keilmuan. masih agak jarang dilakukan oleh tokoh-tokoh lain.

Pada hari Sabtu Pon tanggal 26 November 2011 M bertepatan dengan malam 1 Muharam 1433 H, oleh beliau KHR Syarif Rahmat, RA SQ MA. dinyatakan sebagai hari berdirinya PADASUKA, hari itu pula Beliau kali pertama mengisi ceramah Damai Indonesiaku, yang disiarkan langsung dari Masjid Ageng Kraton Surakarta Hadiningrat Jawa Tengah.

Hari itu pula kali pertama PADASUKA dikibarkan diluar kota bersama para jamaah yang sebahagiannya mengenakan pakaian hitam-hitam dan berlogo PADASUKA.

PADASUKA sangat diharapkan sebagai salah satu perekat dan penghimpun umat islam indonesia khususnya dan dunia pada umumnya.