SEJARAH BERDIRINYA TPQ NU 18 HIDAYATUL MUBTADI’IN
Oleh : H. Noor Ahmad Jumadi,
SHI., M.Si.
- SEJARAH BERDIRINYA TPQ NU 18 HIDAYATUL
MUBTADI’IN
Taman Pendidikan Al-Qur’an atau TPQ adalah
merupakan salah satu Lembaga Pendidikan Non Formal yang berkembang sangat pesat
bak jamur tumbuh dimusim penghujan di Negara
Sebagai Lembaga pendidikan, keberadaan TPQ
mempunyai peranan yang sangat penting dalam upaya meningkatkan Sumber Daya
Manusia atau SDM, khususnya dalam hal pendidikan dasar Al-Qur’an, yang nantinya
diharapkan dapat mencetak generasi muslim yang mempunyai karakter, watak dan
kepribadian Qur’ani sehingga tercermin dalam kehidupan sehari-hari, untuk
selanjutnya dapat memberi warna bagi pembentukan watak bangsa yang berahlaqul
karimah serta berkepribadian Qur’ani.
Begitu pula keberadaan TPQ Hidayatul Mubtadi’in
Desa Caruban Ringinarum Kendal, yang tetap konsisten dalam mengemban
amanat dalam rangka memberikan
pendidikan dasar Al-Qur’an pada para Santriwan dan santriwati.
Mengawali sejarah berdirinya TPQ Hidayatul
Mubtadi’in Desa Caruban Ringinarum Kendal, tidak lepas dari peran Ibu
Masfu’atus Zumaro Al Hafidzoh yang didukung penuh oleh
Bapak H. Noor Ahmad Jumadi, SHI, M.Si. dalam menstransfer ilmu Al-Qur’an yang didapat
dari Pondok Pesantren Roudlotul Muta’allimin Pamriyan Gemuh Kendal dibawah
asuhan Bapak Kyai Marfu’in Anas Noer , Ibu Nyai Azizah Marfu’in Anas Noer , dan ibu Nyai Hj. Aminah Anas Noer, dan Pondok
Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur, kepada keluarga , para tetangga dan
masyarakat pada umumnya.
Santri yang mula-mula menimba ilmu terutama
ilmu Pendidikan Dasar Al-Qur’an adalah empat santri yang terdiri dari keponakan
dan anak tetangga, mereka adalah Nurul Afiqoh Binti Kyai Suparmin, Dewi Kurniawati
binti Jefri, Siti Juwariyah binti Nur Kamid dan Ahmad Wahidin bin Kyai Supardi,
mereka inilah santri utama sebagai modal awal
berdirinya TPQ Hidayatul Mubtadi’in Desa Caruban Ringinarum Kendal.
Waktu demi waktu, seiring
dengan pesatnya jumlah Santriwan dan Santriwati, pada tahun 2007 TPQ Hidayatul
Mubtadi’in Desa Caruban Ringinarum Kendal, bergabung dibawah bendera Forum
Ukhuwah Silaturrohmi Pengajar Al-Qur’an atau disingkat FUSPAQ Kortan Ringinarum
dan menempati urutan yang ke 18, sehinggan mendapat tambahan nama menjadi TPQ
NU 18 Hidayatul Mubtadi’in Desa Caruban Ringinarum Kendal.
TPQ NU 18 Hidayatul Mubtadi’in
Desa Caruban Ringinarum Kendal, seiring berjalannya waktu sudah mempunyai Gedung dan Kantor sebagai sarana pendidikan sendiri, dan sebagian masih numpang di rumah Bapak
H. Noor Ahmad Jumadi, SHI., M.Si. rumah peninggalan kedua orang tuanya
yang sangat besar jasanya yaitu Bapak H. Muhammad Rodhi Abdillah Al Marhum dan
Ibu Hj. Umi Sholihah, yang beralamat di Dukuh Gentungsari
RT 05 RW 02 Desa Caruban Ringinarum Kendal.
Kemajuan Taman Pendidikan Al-Qur’an, tidak bias
lepas dari tiga unsure, yaitu Guru yang Cakap, Kurikulum yng memadahi dan
Metodologi yang tepat. Ketiga unsure inilah yang akan membawa sebuah Taman
Pendidikan Al-Qur’an lebih maju, lebih sukses dan lebih berhasil.
Hingga saat ini sudah
melaksanakan Wisuda Santri yang ke-3 kalinya dan pada tahun 2023 ini diikuti 20
orang Santri.
Akhirnya hanya kepada Allah
Rabbul Izzati, kami mohon pertolongan atas kemajuan TPQ NU 18 Hidayatul
Mubtadi’in Desa Caruban Ringinarum Kendal, yang kami emban, dan semoga para
Ustadznya diberikan limpahan Rizki yang banyak, diberi kesehatan sehinnga bias
istikomah mengabdi di TPQ, semoga santri-santrinya mendapatkan ilmu yang
manfaat berguna bagi agama, nusa dan bangsa. Amin.
Komentar
Posting Komentar